Poin Sempurna Persita di Laga Perdana
Minggu, 29 Agustus 2021
Share With :

CIBINONG, Jawa Barat – Yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba! Vakum satu setengah tahun, akhirnya Persita Tangerang melakoni laga perdana di kompetisi BRI Liga 1 2021/2022. Kali ini Persita bertandang ke Stadion Pakansari menghadapi tim tuan rumah Persipura Jayapura di pertandingan kedua pekan pertama kompetisi musim baru ini.

Tiba di Bogor dua hari jelang pertandingan, Persita datang dengan skuad terbaiknya. Dan hasilnya sangat terlihat dengan jelas di pertandingan selama 2x45 menit. Persita mengawali permainan dengan tempo yang sudah cepat, seirama dengan Persipura yang juga bermain serupa. Serangan awal Persipura cukup cepat dan peluang sempat tercipta. Namun Persita pun tak kalah aksi. Meski harus memperkuat lini pertahanan, Pendekar Cisadane masih bisa mencuri kesempatan membangun serangan balik.

Kurang lebih 13 menit pertandingan berjalan, umpan silang datang dari Irsyad Maulana, diteruskan Edo Febriansah kea rah gawang dan diterima dengan sundulan Ahmad Nur Hardianto di depan mulut gawang Persipura. Dalam proses tersebut, seorang pemain belakang Persipura mendorong Nur Hardianto. Alhasil, penalti diberikan pada Persita. Adalah Harrison Cardoso, pemain asing Persita asal Brasil yang mengeksekusi penalti dan mengubah skor jadi 0-1 untuk Persita.

Sayang, keunggulan Persita langsung berubah jadi mimpi buruk. Berselang hanya dua menit, Persipura melakukan serangan balik yang sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Skor imbang permainan pun bertambah keras. Beberapa kali wasit harus mengeluarkan kartu kuning untuk pelanggaran dari kedua belah tim.

Menit ke-20 Persita sempat menyarangkan bola ke gawang Persipura, namun sayang gol Ahmad Nur Hardianto dianulir karena off side. Namun Persita kembali menunjukkan kemampuan dan kualitasnya di menit ke-22 saat Irsyad Maulana melesatkan gol kedua ke gawang Persipura setelah menerima umpan dari Aldi Al Achya. Kembali Persita unggul 1-2.

Permainan perdana Persita terlihat sangat atraktif. Terbukti ramuan dari Pelatih Kepala Widodo Cahyono Putro dan staff pelatih mengubah gaya permainan Persita yang lebih menyerang. Di sisi babak pertama pun meski masih unggul, Persita belum menghentikan serangan, kebanyakan dari crossing sisi kiri dan kanan lapangan. Persipura pun terlihat sulit mengendalikan permainan dan memonitor pergerakan pemain Persita.

Menit ke-42 kemelut terjadi di depan gawang Persipura. Dimulai dari tendangan sudut Harrison Cardoso, bola dilesatkan ke awah gawang dan diterima beberapa kali oleh pemain Persita namun kesempatan manis menambah gol belum jadi milik Persita. Hingga turun minum, skor masih belum berubah.

Memasuki babak kedua, kedua tim belum mengendurkan serangan. Tempo permainan bertambah dan makin keras. Beberapa kali pelanggaran kembali terjadi, serupa seperti yang terjadi di babak pertama. Namun pertahanan Persita masih terlihat kompak. Meski begitu Persipura terus melancarakan serangan demi serangan.

Menit ke-59 Ahmad Nur Hardianto tersungkur di lapangan usai terkena pelanggaran dari Persipura. Sirvi Arvani pun masuk menggantikan. Dan serangan Persipura pun belum terhenti. Terlihat agresivitas Persipura semakin meningkat di babak kedua memancing Persita bermain lebih terbuka. 

Skuad Persita pun merasa perlu mengubah taktik dan strategi, ingim mengimbangi permainan Persipura yang kian menyerang. Widodo lantas memasukkan Alta Ballah menggantikan Aldi Al Achya sementara Billy Keraf masuk menggantikan Irsyad Maulana. Billy terkenal dengan speed-nya dan Alta dengan crossing apiknya. 

Seperti ingin menebalkan pertahanan dan bertahan, Syaeful menggantikan Harrison Cardoso. Sekuat tenaga pemain Persita berusaha bertahan hingga menit-menit akhir. Dan pertahanan pun tetap terjaga hingga peluit terakhir dibunyikan. Persita menang 1-2 dari Persipura!

Usai sukses membawa pulang tiga poin ke Tangerang, Widodo Cahyono Putro mengaku bangga dengan timnya. “Puji Tuhan, alhamdulillah kita malam ini bisa memenangkan pertandingan. Atas kerja keras kita semua pemain dan semua yang terlibat di dalam kepengurusan Persita juga men-supportnya. Dan tentunya fans Persita di manapun berada, terima kasih doanya. Ya memang pertandingan pertama ini sangat berat ya,” ungkap Widodo yang mengaku juga bahwa pertandingan perdana ini sangat berat bagi tim Persita.

“Ini terus terang aja. Kami juga mengawali pertandingan ini beberapa kali dalam latihan untuk mengevaluasi terus. Dan terakhir sangat berguna juga kita uji coba dengan Persipura jadi saya tahu titik lemahnya mereka. Dan itu yang bisa kita manfaatkan oleh anak-anak Persita. Jadi terima kasih atas doanya di pertandingan pertama yang sangat berat ini kita bisa memenangkan pertandingan,” tambahnya.

“Mungkin semua pemain sudah kompak dan mau kerja keras mungkin. Dan kita mengenai hasil kita enggak mikir dulu yang penting kita fighting di lapangan dulu. Alhamdulillah hasilnya kita bisa memenangkan pertandingan,” tambah Irsyad, pemain yang juga mencetak gol kedua malam ini. “Yang cetak gol itu enggak penting. Yang penting kita bisa sama-sama untuk meraih kemenangan. Siapapun cetak gol kalau timnya kalah apa gunanya. Yang penting kita kerja keras, setiap pertandingan pasti ada evaluasinya yang penting kita mau belajar lagi,” cerita pemain bernomor punggung 88 ini.

Disinggung dengan strategi bertahan di babak kedua, Widodo tak mau berkomentar banyak. “Sebetulnya kami memperagakan permainan seperti babak pertama tadi. Mungkin karena naluri ya, naluri seorang pemain sudah unggul dan kemungkinan faktor kelelahan juga. 

 

Karena terus terang aja, di sini lapangan sangat berat, sangat tebal. Kita bisa latihan di stadion yang rumputnya tidak terlalu tebal. Jadi di babak kedua anak-anak nalurinya saya kira bertahan. Tapi itu kadang-kadang buat senjata kita. Bertahan terus mengadakan counter attack,” jawabnya.

Yang terpenting, kata Widodo lagi setelah ini kepercayaan diri tim sudah terbangun baik dan bisa memberi pengaruh baik ke pertandingan selanjutnya. “Ya kalau percaya diri sih sebetulnya dari awal persiapan kita sudah percaya diri. Tapi tidak overconfident karena percaya diri ini adalah suatu bentuk untuk memotivasi kita dan bekerja keras untuk setiap pertandingan. Kalau puas tidaknya kami tentunya terus akan berlatih karena lawan pun tadi masih bisa memasukkan bola ke gawang kita. Tapi secara hasil kita sudah 2-1 sudah lumayan lah, sudah bagus. Anak-anak sudah kerja keras, pemain kerja keras dan pemain melaksanakan taktikal yang kita latih bersama.”


Hadapi Persipura di Laga Perdana, Chemistry Persita Maksimal
Jelang Laga Pekan Kedua, Tiga Pendekar Dipastikan Absen
Next Match
STANDINGS BRI LIGA 1 2023/24
Post Team Match Point
1 Borneo FC 29 69
2 Persib 29 54
3 Bali United 29 49
4 Madura United 29 46
5 PSIS SEMARANG 29 46
16 Persita Tangerang 30 31

Official Sponsors

Official Partners

Info Persita

Alamat

Ruko Graha Boulevard Blok B No.20, Jalan Gading Serpong, Klp. Dua, 15810, Curug Sangereng, Kelapa Dua, Tangerang, Banten 15810, Indonesia

Info Kontak Tentang

Professional Football Club based in Tangerang Regency. Playing in Liga 2 Indonesia.

Sitemap

Jalan Kelapa Puan Blok AF 1 no 1, West Pakulonan, Kelapa Dua, Tangerang Regency, Banten 15810
Jangan Sampai Terlewat ! Subscribe Newsletter PERSITA dan kamu akan mendapatkan berita terbaru tentang PERSITA dan dikirim langsung ke kotak masuk kamu!