GADING SERPONG, Tangerang — Beberapa hari jelang laga perdana di kompetisi Shopee Liga 1 2020, klub sepak bola kebanggaan masyarakat Kabupaten Tangerang, Persita, menggelar rangkaian acara perilisan logo, jersey, tim dan maskot baru. Secara serentak, perilisan keempat elemen ini dilaksanakan di gelaran bertajuk Launching Persita Liga 1 2020, Rabu, 26 Februari 2020 di Holywings, Gading Serpong, Tangerang.

Untuk kali pertama dalam 66 tahun, Persita Tangerang melakukan perubahan logo. Logo baru ini adalah hasil kolaborasi dua finalis sayembara logo yang telah dimulai sejak September 2019 lalu dan mencapai puncaknya di Desember 2019. Dua finalis terpilih, Ade Santani (asal Kabupaten Tangerang) dan Dani Nugraha (asal Bandung) lantas melakoni workshop di Tangerang untuk berkolaborasi dan melahirkan logo terbaru Persita. Logo ini juga secara resmi baru diperkenalkan perdana hari ini dan akan menggantikan logo lama Persita di seluruh apparel dan merchandise Persita. 

Bersamaan dengan diluncurkannya logo baru Persita, diluncurkan pula jersey terbaru yang akan dikenakan para Pendekar Cisadane di musim kompetisi 2020. Adapun jersey Persita di musim ini terdiri dari 3 jenis jersey pemain. Warna ungu untuk jersey kandang, warna putih-ungu untuk jersey tandang dan warna pink untuk jersey ketiga. Jersey kiper juga terdiri dari tiga jenis yakni warna hijau untuk kandang, warna kuning untuk tandang dan merah untuk jersey ketiga. Ada pula dua jenis jersey latihan yang dirilis bernuansa merah-hitam dan hitam-hitam. Sementara untuk jersey pelatih dan official akan dirilis dalam dua nuansa warna, biru navy dan putih.

Ada beberapa corak yang digunakan di jersey Persita musim ini. Ada benteng yang menjadi ciri khas Kabupaten Tangerang dan sekaligus melambangkan pertahanan dan perjuangan para Pendekar Cisadane. Ada pula corak nyala api yang melambangkan nyala semangat seluruh tim di lapangan hijau. Yang juga digunakan adalah corak ayam wareng, ayam yang jadi ciri khas unik Kabupaten Tangerang yang melambangkan keunikan, keanggungan sekaligus kekuatan para pemain Persita.

Ayam wareng inilah yang juga digunakan sebagai identitas maskot terbaru Persita. Jika sebelumnya ada Mat Peci yang dikenal menjadi maskot Persita, kini Mat Peci ditemani Ayam Wareng dan siap memberi dukungan di setiap perjuangan para Pendekar di lapangan hijau. 

Hingga sebelum kompetisi bergulir musim ini, Persita tercatat telah memenuhi skuatnya dengan total 27 orang pemain. Dari 27 pemain tersebut, ada 13 orang yang berasal dari skuat lama dan 14 rekrutan baru. Ke-27 Pendekar Cisadane ini siap berlaga dalam kondisi terbaik mereka di kompetisi Liga 1 2020. 

Berikut daftar skuat Persita musim 2020 dengan nomor punggungnya:

Goalkeeper: Annas Fitranto (1), Yogi Triana (28), Try Hamdani.(34)

Defender: M. Toha (11), Miftah Anwar Sani (14), Zikri Akbar (27), Tamirlan Kozubaev (4), Dallen Doke (5), Rio Ramandika (16), SYaeful Anwar (24), Edo Febriansah (97), Hamka Hamzah (23)

Midfielder: Adittia Gigis (21), Ade Jantra Lukmana (7), Taufik Febriyanto (88), Mateo Bustos (92), Eldar Hasanovic (44), M. Ripki Mantopani (18), Elisa Basna (46), Egi Melgiansyah (8).

Forward: Aldi Al Achya (10), Chandra Waskito (50), Redi Rusmawan (99), Samsul Arif (9), Evgeniy Budnik (90), Ricky Kayame (93), Sirvi Arvani (29).

Terkait target Persita di musim ini, Presiden Klub Persita Tangerang, Ahmed Rully Zulfikar menyebut optimis untuk bisa bertahan di Liga 1 dan menempati posisi 10 besar klasemen. “Kami optimis memulai kiprah Persita di Shopee Liga 1 2020. Target utama kami memang untuk bisa bertahan di 10 Besar klasemen musim ini. Semoga dengan sinergi antara semua pihak yaitu tim, manajemen dan tentunya supporter, target ini bisa tercapai. Kami khusus memperkenalkan logo, jersey, tim hingga maskot baru hari ini. Semoga bisa memberi semangat baru juga bagi Persita untuk berprestasi lebih baik lagi di musim ini," ujar Rully.

Sementara itu, Direktur Komersial Persita, Evelyn Cathy mengaku berbagai perubahan yang dilakukan Persita musim ini demi tujuan untuk mengelola klub sepak bola yang lebih modern dan profesional ke depannya. “Musim ini kami bertanding di kompetisi baru, Liga 1 2020. Karena itu kami rasa pas momentumnya untuk menghadirkan banyak hal baru seperti logo, maskot, jersey dan tentunya tim. Kami berharap dengan banyak hal baru ini, semangat pemain Persita juga menjadi baru untuk bisa membawa Persita ke level terbaiknya dan juga menjadi modal untuk kami menuju klub sepak bola profesional.”

Hari ini, Persita juga secara resmi mengumumkan kerja sama dengan para sponsor dan partner untuk musim ini. Untuk jajaran sponsor adalah Indofood Group, Kratingdaeng, Moya, Aetra Tangerang dan Matrix. Sementara para partner adalah Palang Merah Indonesia (PMI), SOS Children’s Villages Indonesia dan RS Premiere Bintaro.