DENPASAR, Bali – Setelah jeda sepekan lebih, Persita kembali melakoni laga minggu ke-21 pada Rabu, 26 Januari 2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Di pertandingan yang dimulai pukul 21.30 WITA ini, Persita selaku tuan rumah menjamu tim Persija Jakarta di putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022. 

Di pertemuan pertama pada September 2021 silam, Persita mampu mencuri satu poin dari Persija. Kala itu, pertandingan berakhir dengan skor seri 1-1. Satu-satunya gol Persita dicetak oleh Irsyad Maulana. Berbekal hasil baik di pertemuan pertama, kali ini Persita tentu meningkatkan targetnya untuk bisa meraih hasil poin maksimal.

Menghadapi Persija, skuad Pendekar Cisadane harus kehilangan beberapa pemain yang masih dalam proses pemulihan pasca cedera. Mereka adalah Irsyad Maulana, Agung Prasetyo, Harrison Cardoso, Kevin Gomes dan Jack Brown. Sementara Ricki Ariansyah memulai debutnya sebagai bagian dari starting eleven malam ini.

Sayangnya, meleset dari cita-cita dan target yang ditetapkan sejak awal, Persita belum mampu membawa pulang poin maksimal dari pertandingan ini. Persita harus mengakui kekalahan setelah mengakhiri pertandingan dengan skor 1-2. Satu-satunya gol Persita di pertandingan ini dicetak oleh Taylon Correa.

Jalannya Pertandingan Babak Pertama

Persita mengawali permainan dengan serangan sejak awal. Serangan yang agresif memang sejak awal diinstruksikan oleh Pelatih Kepala, Widodo Cahyono Putro. Taylon mampu menciptakan peluang di menit ke-2 namun ia masih harus berhadapan dengan dua pemain lawan. Awal yang baik untuk pergerakan Persita.

Menit ke-4 ada percobaan tendangan bebas yang sangat baik oleh Ricki Ariansyah. Namun sayang sekali masih sedikit melebar dari gawang Persija. Tendangan yang tidak terlalu keras namun placing-nya masih belum sempurna. Nyaris saja.

Menit ke-9 tendangan keras langsung dari kaki Andre Agustiar langsung menambah peluang Persita. Namun sayang, tendangan lurus itu terlalu mudah dibaca oleh kiper lawan. Disusul dua menit kemudian, giliran Kasim Botan yang mencoba membobol gawang lawan, namun lagi-lagi masih melebar dari mistar gawang.

Menit ke-16 ada beberapa kesempatan yang menghampiri Persita. Beruntun dari tendangan Alta Ballah dari kiri, dilanjutkan dengan dua peluang dari tendangan sudut. Belum satu pun menghasilkan gol. Menit ke-23 ada sundulan yang sangat baik dari Dedi Gusmawan yang menerima umpan daru tendangan sudut. Sayang sekali masih melambung di atas mistar.

Meski banyak peluang yang menghampiri dan dominasi permainan ada di Persita, namun sayangnya gol pertama di pertandingan ini justru dicetak oleh Persija di menit ke-31. Skor berubah 0-1 untuk keunggulan lawan. 

Menit ke-38 ada kembali datang tendangan langsung yang dilesatkan Rian dari luar kotak penalti. Tendangan on target ketiga dari Rian namun bisa digagalkan. Disusul tendangan on goal dari Alta Ballah. Namun baru di menit ke-39 akhirnya Taylon Correa yang bisa menjebol gawang Persija. Skor berubah 1-1. Semenit kemudian, lagi-lagi Taylon berhadapan satu lawan satu dengan kiper lawan. Hampir mengolongi, namun tidak bisa melewati kiper lawan untuk mencetak gol kedua Persita. Nyaris!

Menit ke-44 pelanggaran dilakukan pemain Persija pada Andre yang membuahkan tendangan bebas sedikit di luar kontak penalti. Namun tendangan yang dieksekusi Rian belum membuahkan tambahan gol. Setelahnya, mendekati menit-menit akhir perpanjangan waktu, peluang demi peluang kembali menghampiri Persita. Namun Taylon gagal menambah lumbung gol. Skor pun tetap 1-1 hingga turun minum.

Jalannya Pertandingan Babak Kedua

Persita memulai babak kedua langsung dengan serangan yang sangat baik. Menit 45 Andre Agustiar yang berposisi sebagai attacking midfielder membawa bola ke arah gawang dan hampir saja melukai gawang lawan tapi masih melebar tipis. Tak lama berselang, kembali ada tendangan kencang dari Taylon ke arah gawang, tapi lagi-lagi masih melebar.

Menit ke-50 lagi-lagi peluang dari Taylon. Tapi belum juga beruntung, karena masih melambung dan mendarat di atas jaring gawang. Terlalu banyak peluang tercipta dalam 7 menit perdana namun belum ada yang bisa dikonversi jadi gol. 

Pressing yang tinggi dan konsistensi terus ditunjukkan Persita di menit-menit awal babak kedua, hingga lawan kesulitan untuk membangun serangan. Masuk ke menit 58, pergantian pemain dilakukan kubu Persita. Andre Agustiar keluar digantikan Ade Jantra Lukmana, dengan harapan, finishing dari peluang-peluang Persita bisa dieksekusi dengan lebih baik lagi.

Menit ke-61, shot on target datang dari kaki Miftahul Hamdi, tapi kembali, masih terlalu lemah untuk bisa menjebol gawang lawan. Serangan demi serangan, tapi justru Persita harus kembali kebobolan di menit ke-69 yang berawal dari kesalahan lini belakang Persita. Skor berubah 1-2.

Ketinggalan satu gol, Persita melakukan pergantian pemain kembali. Dua pemain yakni Ahmad Nur Hardianto dan Rishadi Fauzi masuk menggantikan Taylon dan Bae Sin Yeong. Lagi-lagi dengan harapan bisa menyempurnakan finishing Persita.

Menit ke-72 ada kesempatan untuk mencetak gol dari M. Toha setelah lolos dari pengawalan lawan, namun kembali eksekusi dan finishing yang kurang sempurna belum membuahkan gol tambahan. Persita pun kembali melakukan pergantian pemain di menit ke-79. Herwin Tri Saputra dan Achmad Faris masuk menggantikan Syaeful Anwar dan Kasim Botan.

Sayang sekali, tak ada perubahan skor hingga peluit akhir dibunyikan. Persita menelan kekalahan dengan skor 1-2. Kekalahan ketiga Persita di putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022 dari empat pertandingan terakhir.