Banjarmasin - Pelatih Luis Edmundo Duran mengatakan bahwa permainan skuad Persita sering melakukan kesalahan saat menyerang lantaran terburu-buru.
Pendekar Cisadane harus takluk dengan skor 2-0 dari tuan rumah Barito Putera dalam pekan pertama BRI Liga 1 2023/24. Duel kedua tim berlangsung di Stadion Demang Lehman, Minggu (2/7) malam waktu setempat.
Barito unggul cepat dua gol di babak pertama. Gustavo Tocantis membuka skor untuk Laskar Antasari pada menit ke-13, disusul oleh tendangan keras Rizky Pora pada menit ke-25.
“Pertandingan tidak berjalan seperti yang kita rencanakan. Jadi di menit-menit pertama kita membuat kesalahan, dimana kita ingin bermain menyerang. Namun kita terlalu terburu-buru, seperti tak sabar ingin memulai kompetisi,” ujar Coach Luis dalam sesi jumpa persnya.
“Jadi di pertandingan pertama pasti akan seperti itu, banyak keputusan yang salah. Dan dari situ Barito bisa mencetak dua gol, dimana itu terjadi karena kesalahan kita secara individu. Dan itu membuat kami sulit di pertandingan.”
Perlahan di babak kedua Persita mampu mengontrol jalannya pertandingan. Sejumlah peluang berhasil dihasilkan, namun lagi-lagi percobaan tersebut gagal berbuah hasil.
“Namun setelah itu kita mulai mengontrol pertandingan di babak pertama. Kita memiliki sejumlah peluang, ada sekitar empat atau lima peluang emas yang tak bisa kita manfaatkan,” lanjut Coach Luis.
“Dan mungkin di 30 menit babak kedua pertandingan berubah, kami mengontrol namun tetap tak bisa manfaatkan peluang.
“Sebelum menit terakhir, karena ingin mencetak gol kita ada banyak peluang, namun juga ada banyak ruang di lini belakang. Dari situ Barito bisa memanfaatkan peluang lain,” tutupnya.
Pada laga selanjutnya, Persita akan menjamu PSIS Semarang di pekan kedua BRI Liga 1 2023/24 pada 8 Juli mendatang di Indomilk Arena.
Ruko Graha Boulevard Blok B No.20, Jalan Gading Serpong, Klp. Dua, 15810, Curug Sangereng, Kelapa Dua, Tangerang, Banten 15810, Indonesia
Info Kontak TentangProfessional Football Club based in Tangerang Regency. Playing in Liga 2 Indonesia.