Salah satu sorotan yang dilihat dalam laga Persita Tangerang melawan Dewa United adalah penyelesaian akhir para Pendekar. Setidaknya ada 9 tendangan tepat sasaran yang dimiliki oleh Persita dalam catatan statistik, namun hanya percobaan Esal Sahrul yang sukses menjebol gawang lawan.

Hal ini juga menjadi sorotan tim pelatih, dimana asisten pelatih Awaludin mengatakan tim terus bekerja untuk memperbaiki penyelesaian akhir di gawang lawan.

"Kami sangat bersyukur atas hasil yang kami raih pada hari ini. Kami masih banyak kekurangan, kami memiliki banyak peluang tapi hanya satu gol yang kami cetak. Ada pesan dari Coach Divaldo Alves bahwa tim ini sedang dalam tahap pembenahan, terutama dalam hal penyelesaian akhir," ujar Awaludin dalam sesi jumpa persnya usai laga.

"Karena ini adalah Persita, kita memiliki pemain bertalenta, apalagi banyak pemain muda. Dan ada bukti hari ini pemain muda kita mencetak satu gol untuk kemenangan tim kita.

Persita sukses memetik kemenangan tipis 1-0 lewat gol dari Esal Sahrul di akhir babak pertama. Hasil ini sekaligus mengakhiri rentetan delapan laga tanpa kemenangan untuk Pendekar Cisadane.

Disiplin dalam transisi bertahan dan menyerang menjadi kunci dari kemenangan yang didapat oleh Pendekar atas Dewa United. 

"Sejak menit pertama kami mencoba disiplin, dan kami mencoba menjalankan taktikal yang sudah diberikan oleh Coach Divaldo. Dan ini sangat penting untuk membuat frustasi tim Dewa United," papar Awaludin.

"Itu adalah hal yang membuat kami semakin kuat, serangan bertubi-tubi dari lawan tapi kita bisa menghalau bola dan bisa keluar dari tekanan itu. Mungkin ada menit-menit akhir yang kita sedang ditekan oleh tim lawan dan kita juga berhasil keluar dari tekanan itu," lanjutnya.

Lawan berat menanti Persita pada pekan depan saat menghadapi Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada hari Minggu (1/10) mendatang.